Please
Share this article if you find it
valuable and would like to continue
getting free resource like this in the future.
Sumber Vitamin dan Mineral
Sumber antioksidan
Buah merupakan salah satu sumber antioksidan alami. Antioksidan
adalah senyawa yang dapat memperlambat atau bahkan mencegah kerusakan
sel-sel dalam tubuh yang berpotensi berbahaya bagi kesehatan.
Senyawa antioksidan diproduksi di dalam tubuh dan dapat diperoleh
dari makanan. ntuk melawan radikal bebas, diperlukan asupan antioksidan
yang cukup. Contoh buah – buahan local yang mudah dijumpai dan mengandung
senyawa antioksidan antara lain :
Sumber Air
Menjaga tubuh tetap terhidrasi sangat penting untuk meningkatkan kesehatan pencernaan, metabolisme, kinerja otak, dan sel tubuh. Selain air putih, konsumsi buah-buahan dapat menjaga hidrasi tubuh. Salah satu buah lokal yang banyak mengandung air adalah semangka, kadar airnya hingga 92%.
Mengonsumsi buah secara rutin dapat mengurangi terkena risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, obesitas, stroke dan kanker. Kandungan serat, air dan antioksidan dalam buah dapat membantu menjaga seluruh sistem pencernaan agar lebih sehat. Contoh pepaya yang mengandung enzim proteolitik atau enzim pemecah protein yang disebut dengan enzim papain. Enzim papin berfungsi memecah protein pada makanan menjadi molekul yang lebih sederhana dengan cara hidrolisis sehingga mudah dicerna dalam tubuh.
Manfaat lain buah – buahan adalah sebagai sumber energy untuk membantu menstabilkan kadar gula darah, sumber serat yang dapat membuat rasa kenyang lebih lama sehingga bisa memabntu menekan nafsu makan. World Health Organization (WHO) dan Gerakan masyarakat hidup sehat (GERMAS) merekomendasikan meningkatkan asupan buah, yaitu 400 gram buah per harinya, atau 2-3x/hari @150 – 200 gr/hari.